5 Tips berpuasa di bulan Ramadan yang Simple - Blog rejekingalir.com

Barakallahu kita hadir di bulan Ramadhan dengan penuh kebahagiaan, maka daku pun bersemangat buat berbagi tips berpuasa di bulan Ramadan biar makin ceria lagi kita beribadah. Kita tidak pernah tahu akan kejadian ke depannya nanti, apakah masih bertemu Ramadhan lagi atau tidaknya. Soalnya nih sayang juga kan kalau tidak dimanfaatkan untuk banyak melakukan hal-hal baik di bulan ke-9 tahun Hijriyah ini.

Ibadah di bulan Ramadhan memang menyenangkan, karena dimulai pagi hari kita sudah “sarapan” alias sahur. Kalau misalnya mau didahulukan dengan solat tahajud pun jadi makin berkilau tentunya. Lanjut datangnya fajar, solat Subuh pun kita kerjakan. Terus berkelanjutan dengan mengisi rutinitas harian maupun menambah ibadah hingga terbenamnya matahari menandakan kumandang adzan Maghrib dipedengarkan sebagai waktu berbuka puasa.

Apakah dalam satu harian tersebut, tubuh kita bakalan kuat? Jawabannya adalah tergantung kondisi tubuh masing-masing orang. Bisa saja ada yang kuat, ada pula yang biasa saja, bahkan ada yang lemas. Maka harus kita pecut selalu nih semangatnya, karena kan masih awal-awal kan yak, bisa pakai 5 Tips berpuasa di bulan Ramadan yang Simple ala rejekingalir.com berikut ini:

Niat sebagai Juru Koentji

Tips berpuasa di bulan Ramadan yang pertama adalah kuatkan niat di waktu malam. Niat menjadi juru koentji-nya agar kemantapan hati bertambah. Di waktu malam tak hanya berniat untuk melaksanakan puasa saja, tetapi juga bangkitkan dengan ibadah lainnya. Misalnya di bulan selain Ramadhan tadinya belum melaksanakan solat Dhuha, maka ketika Ramadhan melaksanakannya minimal 2 rakaat saja dulu. Rasakan kenikmatan setiap hari 2 rakaat solat Dhuha. Nanti bila sudah wokeh, baru deh bisa tambah 2 rakaat lagi, begitu seterusnya.

Ramadhan Ini adalah..

Seperti yang sudah rejekingalir.com bahas di paragraf awal, bahwa tak ada yang tahu kedepannya bakal seperti apa. Mungkin jadi ibadah Ramadhan ini menjadi penolong kita terhadap datangnya limpahan rejeki yang mengalir (aamiin). Atau bisa juga, menjadi Ramadhan yang terakhir.

Oleh sebab itu, jadikan Ramadhan ini adalah Ramadhan yang berkesan di dalam diri. Kalau sesuatu yang mengesankan, maka hati tak akan berpaling kepada apapun (ciee.. ye gak sih?). Nah kalau sudah menjadikan Ramadhan ini adalah yang berkesan, insyaa Allah bisa terus semangat hingga malam takbiran tiba.

ilustrasi gambar dari freepik

Asupan Bergizi, So Pasti yuk!

Entah mengapa kalau di bulan Ramadhan segala jenis makanan maupun minuman bertaburan. Bisa dikatakan, pusing nih mau pilih yang mana. Kalau bisa diborong, ya diborong aja semua, haha. Ya jangan gitu juga kali yak. Tetep perhatikan juga pola hidup sehat, salah satunya adalah makanan dengan asupan bergizi. Pasalnya kondisi tubuh ketika berpuasa yang tidak, tentunya berbeda.

Kalau lagi tidak puasa kan, waktu makannya bisa kapan aja. Namun kalau lagi puasa, ada jam makannya. Ini yang perlu diperhatikan, tentang kandungan gizi dari setiap makanan yang akan kita konsumsi, apakah cukup seratnya, protein, mineral, vitamin, dan sebagainya. Sehingga tidak memikirkan “asal perut kenyang”.

Lakukan Rutinitas dengan Senyuman

Walau kondisi tubuh khususnya perut dalam keadaan kosong selama kurang lebih 13-14 jam, tapi bukan menjadi alasan bermalas-malasan. Tetap lakukan rutinitas dengan senyuman 😊. Bila rutinitasnya agak berat, kondisikan dengan istirahat sejenak. Lalu jangan lupa buat olahraga yang mudah tetapi rutin, seperti halnya jogging, jalan kaki, naik turun tangga, senam, dan lainnya agar tidak terasa oleh diri kita bahwa sedang berpuasa. Tahu-tahunya eh sudah Maghrib tiba kan.

ilustrasi dari freepik

Kelola Waktu Tidur

Pada poin akhir tips berpuasa di bulan Ramadan yang simple ini adalah kelola waktu tidur. Jam tidur dan bangun, memungkinkan berubah saat melaksanakan puasa. Kecuali yang memang sudah membiasakan diri bangun tidur untuk qiyamul lail.

Baca Juga: 5 Kegiatan Sosial di Bulan Ramadan

Mungkin biasanya tidur malam di pukul 11-12 malam, lalu bangun tidur setengah 5 atau jam lima pagi. Nah ketiba Ramadhan datang, waktu bangunnya harus terbiasa sekitar pukul 3 sampai 4 pagi. Kalau telat bangun kan bisa berabe, nggak sahur, huhu. Oleh karena itu, bisa coba menggunakan alarm (pada ponsel) untuk mengatur jam bangun tidur, misalnya pasang jam 3:05, lalu 3:10, 3:15. Begitupun waktu tidur, usahakan setelah solat Isya atau solat tarawih sekitar pukul 9 sampai setengah 10 malam sudah mulai beristirahat.

Baca Juga: Trik Hidup Sehat untuk Remaja

Semoga tips berpuasa di bulan Ramadan yang simple ini bermanfaat buat kamu. Yuk terus semangat beribadah dan jaga kesehatan. Inget bentar lagi lebaran yak! Heheh.